Tata Cara Mandi Wajib Setelah Berhubungan Intim Suami Istri

Agama islam membagi mandi terdiri dari 3 macam. Pertama mandi biasa, yaitu mandi layak nya untuk membersihkan badan dari kotoran setelah menjalankan rutinitas harian. Kedua yaitu Mandi Sunnah, Contoh nya seperti mandi saat hendak sholat jum'at. Dan yang ketiga adalah mandi wajib. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas bagian yang ketiga yaitu mandi wajib.

Mandi wajib adalah kewajiban yang dibebankan kepada muslim dan muslimah yang sedang berhadats besar. Baik hadats besar setelah berhubungan intim suami istri maupun, setelah haid, dan nifas agar kembali suci. Simak di sini hal - hal yang diharamkan bagi wanita haid dan nifas.

Pixabay.com

Tata cara mandi wajib

Rukun dari mandi wajib ada dua. Pertama berniat dan kedua mengguyur air bersih kesuluruh tubuh dengan cara tertentu. Sebagaimana mana diterangkan dalam Q.S Al Maidah ayat 6. Maka dengan seperti itu muslim dan muslimah sudah bisa dikatakan mandi wajib nya sah.

Akan tetapi Nabi kita Muhammad SAW mencontohkan tata cara mandi wajib yang didalam nya terdapat sunnah dan hikmah.

1. Niat

Dengan berniat saat hendak mandi wajib secara tidak langsung membedakan antara mandi wajib dengan mandi biasanya. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits Nabi Muhammad SAW:

إِنَّمَا اْلأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ

Innamal ‘a’maalu binniat

Artinya: Sesungguhnya amal perbuatan manusia tergantung pada niat nya…

2. Membersihkan telapak tangan

عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اغْتَسَلَ مِنْ الْجَنَابَةِ فَبَدَأَ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ ثَلَاثًا

Dari Aisyah bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan mencuci kedua telapak tangannya tiga kali…” (HR. Muslim)

3. Membersihkan najis yang menempel pada tubuh

Cuci dan bersihkan area yang terkena najis dengan air yang bersih

4. Berwudhu

Lakukan wudhu sebgaimana wudhu yang biasa dilakukan saat mau sholat

5. Mengguyur air ke seluruh rambut dan kulit, sela -sela area rambut sehingga betul - betul terkena air.

6. Sangat baik dilakukan dengan sabun dan shampo

Pastikan seluruh tubuh terkena air dan dibersihkan, termaksud dengan lipatan-lipatan dan sela -sela yang ada pada tubuh. Seperti sela kaki, ketiak, pusar dan lain -lain.

Dikesempatan yang berbeda kita akan bahas kemwajiban mandi wajib dan sunnah -sunnah nya. Semoga yang sedikit ini bisa bermanfaat untuk sahabat semua. Wallahu'alam Bissowab.

Terimakasih telah mampir di website kami.